JAKARTA - Dalam acara launching platform Parakerja yang dilakukan pada Kamis, 19 Desember lalu di UnionSpace, Satrio Tower, Jakarta Selatan, Parakerja melakukan penandatanganan MOU dengan SLB Negeri 2 Jakarta. Penandatanganan MOU ini dilaksanakan oleh Sri Lestari selaku Kepala Sekolah SLB Negeri 2 Jakarta, dengan Rezki Achyana, CEO Parakerja.
Penandatangan MOU ini ditandai sebagai bagian dari persetujuan kerjasama antara Parakerja dengan SLB Negeri 2 Jakarta dalam hal peningkatan kualitas pendidikan disabilitas, yang akan dilakukan dengan mendigitalisasi sekolah dan renovasi ruang kelas digital.
Konsep kerjasama yang akan dilakukan adalah dengan memberikan bantuan teknologi kepada SLB Negeri 2 Jakarta berupa laptop, infokus, dan berbagai kebutuhan digital lainnya. Selain itu Parakerja juga akan merenovasi ruang kelas digital di sekolah, sehingga anak-anak SLB Negeri 2 Jakarta dapat belajar melalui webinar, live streaming, dan pemanfaatan Virtual Reality (VR) dalam pendidikan tematik, vokasional, dan pengembangan diri mereka.
Saat penandatangan MOU, dari SLB Negeri 2 Jakarta turut hadir seorang guru dan tiga orang murid dari SLB Negeri 2 Jakarta. " Ini adalah momentum yang baik untuk peningkatan kualitas pendidikan disabilitas di Sekolah Luar Biasa. Terima kasih sudah mempercayai kami untuk mendapatkan program ini." Ujar Sri Lestari setelah melakukan penandatanganan MOU.
SLB Negeri 2 Jakarta adalah sekolah pertama yang didigitalisasi oleh Parakerja di pulau Jawa. Sebelumnya, Parakerja juga sudah mendigitalisasi empat SLB lainnya di Kepulauan Riau, yang tersebar di Kota Batam, Kota Tanjung Pinang, dan Kabupaten Karimun. (*)