JAKARTA - Sebagai startup yang bergerak di dunia disabilitas, Parakerja menggandeng PPDI untuk bekerjasama dalam peningkatan kualitas pendidikan di SLB, pengembangan potensi dan kompetensi disabilitas di dunia kerja, pemberdayaan pemuda disabilitas, lain sebagainya. Hal ini ditujukan untuk saling mendukung program antara Parakerja dengan PPDI, demi mewujudkan masyarakat yang inklusif.
Penandatanganan MOU antara Parakerja dan PPDI dilakukan pada acara launching Parakerja, yang dilaksanakan di UnionSpace, Satrio Tower, Jakarta Selatan, pada tanggal 19 Desember 2019, diwakili oleh Gufroni Sakaril selaku ketua PPDI, dan Rezki Achyana CEO Parakerja.
Tindak lanjut dari penandatangan MOU ini akan difokuskan pada program pendidikan dan peningkatan kompetensi penyandang disabilitas di dunia kerja, dengan memberikan sentuhan teknologi yang difasilitasi oleh Parakerja.
"Parakerja hadir di saat yang tepat, di saat pemerintah juga sedang memperjuangkan SDM Unggul, dan saat perjuangan implementasi UU no 8 tahun 2016 mengenai kuota penyandang disabilitas di dunia kerja." Ujar Gufroni Sakaril, saat talkshow mengenai disabilitas di era 4.0 yang dilaksanakan saat kegiatan Launching. (*)
